Baru-baru ini jurnal kedokteran Diabetes Care memuat sebuah
penelitian yang menyatakan bahwa supositoria vaginal asam borak dapat
mengobati infeksi jamur pada wanita penderita diabetes.
Dr.
Ravinder Goswami dari All India Institute of Medical Science di New
Delhi menyatakan bahwa infeksi jamur vaginal pada wanita penderita
diabetes sering disebabkan oleh sejenis jamur yang dikenal sebagai
Candida glabrata yang kurang memberikan respon terhadap obat-obatan anti
jamur oral.
Untuk mendapatkan obat yang lebih baik,
para ilmuan dari institut tersebut secara acak memberikan salah satu
dari dua jenis obat kepada 111 wanita penderita diabetes yang mengalami
infeksi jamur vaginal. Obat yang diberikan tersebut adalah fluconazole
dosis tunggal atau supositoria vaginal asam borak setiap hari selama
14 hari.
Tim peneliti menemukan bahwa hampir dua per tiga wanita
penderita diabetes yang berperan serta dalam penelitian mereka juga
menderita infeksi Candida glabrata. Pada kelompok yang mengalami
infeksi jamur vaginal tersebut angka kesembuhan yang ditunjukkan oleh
kelompok terapi supositoria vaginal asam borak adalah 64 persen
sedangkan wanita yang mendapatkan terapi fluconazole hanya menunjukkan
angka kesembuhan 29 persen.
Sebagai kesimpulan, para peneliti
dari India tersebut menyatakan bahwa terapi supositoria vaginal asam
borak harus dipertimbangkan sebagai terapi unggulan dalam mengobati
infeksi jamur vaginal pada penderita diabetes.
0 komentar:
Post a Comment